Aset Tomi Soeharto tak kunjung laku, bulan depan akan dilelang untuk ketiga kali

Kabarmanuntung – Satgas Penanganan Hal Tagih Negara Dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia akan kembali melelang aset Tomi Soeharto untuk yang ketiga kali, pasalnya aset tersebut belum ada peminat sama sekali pada lelang sebelumnya.

Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi DJKN Kemenkeu, Purnama Sianturi mengatakan aset Tomi Soeharto akan dilelang ulang bulan depan.

Purnama menjelaskan aset milik Tomi akan dijual sepaket (terdiri dari empat bidang tanah) seperti pada kedua lelang sebelumnya. Terkait harga limitnya bisa saja turun tetapi tak akan dibawah nilai likuidasi.

Namun jika tidak laku lagi, penjualan aset Tomi akan dilakukan secara terpisah.

Terakhir nilai limit atau harga minimal barang aset Tommy Soeharto yang dilelang senilai Rp 2.151.000.000.000 (Rp 2,1 triliun), atau turun dari nilai lelang pertama yang sebesar Rp 2.425.000.000.000 (Rp 2,4 triliun). Begitu juga dengan besaran uang jaminan yang ditetapkan, dari sebelumnya Rp 1 triliun turun jadi Rp 430.200.000.000.

Aset Tommy Soeharto yang akan dilelang ulang:
a. Sebidang Tanah SHGB No.3/Kamojing luas 518.870 meter persegi atas nama PT Timor Industri Komponen terletak di Desa Kamojing
b. Sebidang Tanah SHGB No.4/Kamojing luas 530.125 meter persegi atas nama PT KIA Timor Motors terletak di Desa Kamojing
c. Sebidang Tanah SHGB No 5/Cikampek Pusaka luas 100.985 meter persegi atas nama PT KIA Timor Motors terletak di Desa Cikampek Pusaka
d. Sebidang Tanah SHGB No. 22/Kalihurip luas 98.896 meter persegi atas nama PT KIA Timor Motors terletak di Desa Kalihurip.